Lalu katanya kau hanya perlu berdoa agar dipertemukan dengan seseorang yang baik, siapapun itu.
Maka menjadi baiklah. .
Kenapa terdengar do'anya seperti pamrih, berubah menjadi baik agar kita mendapat yang baik pula?
Jadi aku menata doaku agar sebijak mungkin, dan tidak egois:
"Aku selalu percaya Engkau akan mempertemukanku dengan yang baik untukku"
Mengabaikan penilaian orang bahwa apakah aku baik jadi selayaknya dapat yang baik pula
atau menurutku sendiri aku tidak cukup baik jadi sepantasnyalah mendapatkanmu yang menurut mereka kurang baik. .
Hei itu adalah penilaian manusia.
Mereka, aku, dan kau adalah manusia.
Baik menurutmu, tidak akan menyalahi ketetapan apa yang menurutNya lebih baik bagimu. .
Itu keyakinanku
keyakinan yang lebih seperti keputusasaan
keputusasaan yang membawaku ke padamu
keputusasaan yang memberi harapan dalam doa
yang membuat doaku lebih indah
lebih indah karena ada namamu kusebut di dalamnya
Dan seperti yang mereka katakan bahwa ketika kau mendoakan seseorang dan dia tidak mengetahuinya, besar kemungkinan akan didengarNya
Maka tulisan ini kau tidak perlu baca
agar kau tidak tahu

0 komentar:
Posting Komentar